Laporan Simulasi Skala Kecil UBKD (Ujian Berbasis Komputer Daring) Beserta Video Simulasinya

Selamat datang di blog saya, pada artikel ini saya akan menyampaikan laporan kegiatan simulasi ujian berbasis komputer dalam jaringan (UBKD) yang mana pada simulasi tersebut ditampilkan beberapa soal yang akan dipakai sebagai asesmen kompetensi minimum sebagai pengganti dari UNBK yang sudah dihapuskan.

Apa, Siapa, Kapan, dan Dimana?

Simulasi ujian berbasis komputer daring (UBKD) skala kecil ini adalah lanjutan dari simulasi UBKD skala besar yang telah dilaksanakan pada tanggal 10 september 2020. Simulasi UBKD ini sebagai pengenalan tentang ujian AKM (Asesmen Kompetensi Minimal) sebagai pengganti UNBK. Yang mengikuti simulasi UBKD ini adalah perwakilan proktor sekolah jenjang SMA dan SMK, tim teknis kabupaten/ kota, tim teknis provinsi dan pusat.

Simulasi UBKD skala kecil lanjutan dilaksanakan pada hari Selasa, tanggal 13 Oktober 2020 secara daring melalui website ubk.kemdikbud.go.id yang mana para peserta didaftarkan akun untuk mengakses laman tersebut.

Tugas Tim Proktor di UBKD

Dalam UBKD / AKM nanti, peran proktor mengalamai perubahan. Jika pada UNBK, proktor bertugas mensetting server, mereset, mengelola token, membantu peserta UNBK terhadap kendala yang dialami selama ujian. Maka pada UBKD / AKM, petugas yang mereset, mengelola token adalah dari tim teknik provinsi. Proktor bersama tim teknis sekolah hanya membantu dan menyiapkan jaringan internet dan komputer untuk pelaksanaan UBKD. Adapun server menggunakan server di pusat. Sehingga sekolah tidak lagi menyiapkan server.

Pada pelaksanaan simulasi UBKD skala besar, terdapat kendala sinyal dan server pusat yang tidak mampu mengatasi peserta dalam jumlah besar (peserta ujian se- indonesia), maka dilaksanakan simulasi UBKD skala kecil agar semua proktor/ tim teknis bisa merasakan simulasi UBKD.

Tujuan Simulasi UBKD Skala Kecil

Pelaksanaan simulasi UBKD skala kecil yang dilaksanakan pada tanggal 13 oktober 2020 ini masih menggunakan aplikasi exambro yang sama dengan simulasi UBKD skala besar. Secara teknis, kegiatan simulasi UBKD skala kecil ini bertujuan untuk:

Bagi tim teknis provinsi:

• Untuk memantau aktivitas simulasi UBKD
• Membantu tim teknis kab/kota terhadap kendala-kendala selama simulasi
• Meneruskan permasalahan kepada Tim Teknis Pusmenjar jika tidak dapat ditangani

Bagi tim koordinator Kab/Kota:

• Menjalankan aplikasi proktor
• Membantu permasalahan peserta simulasi

Bagi proktor sekolah

• Menjadi peserta tes UBKD sesuai jenjang sekolah
• Mengetahui jenis tes UBKD yang nanti akan diberlakukan untuk siswa sebagai pengganti UNBK

Kendala Selama Simulasi UBKD

Kendala selama pelaksanaan simulasi UBKD skala kecil adalah listrik yang sempat padam sehingga akses internet mati walaiupun kemudian listrik menyala kembali. Kemudian server yang sempat down sehingga menyebabkan blank putih dan eror 404, namun dapat diatasi oleh tim teknis provinsi.

Manfaat Simulasi UBKD

Pelaksnaan simulasi UBKD skala kecil ini memberikan pengalaman kepada proktor yang menjadi peserta tes UBKD sehinga mengetahui jenis-jenis soal yang ada pada AKM, kemudian bagi tim teknis kabupaten/ kota bisa memprediksi kemungkinan gangguan-gangguan yang akan terjadi ketika AKM nanti dilaksanakan dan cara penyelesaiannya. Sehingga dengan adanya simulasi UBKD skala kecil ini diharapkan ke depan semua tim (mulai tim teknis sekolah, proktor sekolah, tim teknis kabupaten/ kota, provinsi, sampai pusat) dapat siap melaksanakan AKM.

Sebagai tambahan informasi, nanti masih ada sosialisasi dan simulasi UBKD untuk AKM ini kepada sekolah-sekolah karena harapannya semua guru dari jenjang SD-SMK/ SMA bisa mengetahui AKM.

Video Simulasi UBKD – AKM

Berikut ini video simulasi UBKD yang terdiri dari 6 jenis soal

Tes bakat skolastik subtes verbal

Tes bakat skolastik subtes kuantitatif

Tes bakat skolastik subtes penalaran

Kuesioner tes bakar skolastik

Asesmen kompetensi minimum

Penilaian karakter minumum